Baraya Hobi Kayu Jawa Barat merupakan tempat kumpulnya komunitas pecinta dan penghobi kayu yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat. Komunitas ini setiap tahunnya menyelenggarakan acara kumpul bersama yang dikemas dalam bentuk gathering. Di tahun 2018 ini, acaranya bertempat di Kaya Kini Hotel, pada 27 Januari 2018.

Pada penyelenggaraan tahun ini, Gathering Baraya Hobi Kayu dihadiri para anggotanya yang berada di lingkup kota Bandung dan Cimahi, serta beberapa Chapter di Jawa Barat seperti Cirebon, Subang, Tasikmalaya, Garut, Ciamis, Bogor, Sukabumi, Cianjur, dan Karawang.

Selain itu, acara ini dihadiri pengurus Hobi Kayu regional Jabodetabek, Edo Borneo dan tim; Hobi Kayu regional Jateng, Ishak Navara dan tim; female wood worker dari Chapter Banyumas, Niken; female wood worker dari Chapter Tangerang, Sesha Susanti; serta Presiden Hobi Kayu Nasional dari Yogyakarta, Donny.

“Harapan utama dari kegiatan Gathering Baraya Hobi Kayu 2018 yang mengusung tema Wood as Union ini dapat mendorong perkembangan organisasi, anggota sebagai penghobi, dan masyarakat umum di wilayah Jawa Barat,” ucap ketua Baraya Hobi Kayu, Andi Permana.

Acara ini dihadiri oleh para pecinta kayu dari Kota Bandung dan luar kota.

Diadakannya acara ini juga bertujuan adalah untuk membangun sinergi Komunitas Baraya Hobi Kayu Jawa Barat dengan anggota, non-anggota, penikmat dan pengguna produk kayu, perusahaan terkait perkayuan, pengusaha, dan penyedia bahan baku serta seluruh stakeholder perkayuan untuk meningkatkan produk perkayuan.

Selain itu, sebagai sarana mengedukasi anggota serta masyarakat dalam bidang perkayuan, momentum promosi produk unggulan para anggota Hobi Kayu kepada anggota dan non-anggota, serta mengembangkan kegiatan pengobi kayu untuk membangun semangat kebersamaan dengan menggunakan prinsip persaudaraan (Baraya).

Mengambil tema “Wood as Union”, acara gathering Baraya Hobi Kayu 2018 dijadikan sebagai sebuah proses untuk mempersatukan seluruh stakeholder perkayuan meningkatkan potensi sumber daya manusia (SDM), maupun potensi pasar yang dapat menjadikan pemanfaatan kayu sebagai produk berkualitas serta dapat diterima oleh pasar dalam dan luar negeri di masa yang akan datang.

Erwan Permata Ananda (baju Propan ungu) sedang menjelaskan produk cat water based ke konsumen.

Di acara ini, PT Propan Raya juga turut berpartisipasi dan mendukung acara dengan memberikan edukasi dalam bentuk teori dan praktik yang dibawakan oleh RPP Head cabang Bandung, Erwan Permata Ananda. Tema yang dibawakan adalah “Water Based Wood Finish dari Propan”.

Sedangkan demo aplikasi yang ditampilkan adalah apliaksi water based natural finish untuk kayu jati belanda dengan menggunakan IMPRA AQUA LACQUER AL-961 dan Texture Effect dengan menggunakan PRPOAN AQUA PUTTY yang dikombinasikan dengan warna-warni ACRYLUX dan SUPERGOLD.

“Selain memberikan edukasi, kami ingin memberikan pesan kepada masyarakat luas agar selalu menggunakan produk berkualitas berbasis air yang lebih aman bagi kesehatan dan lebih ramah lingkungan, dan Propan sudah siap dengan produk-produk water based-nya,” tutup Business Unit Departement Head PT Propan Raya Aceng Muhaemin.