Kerjasama antara PT Propan Raya dengan Pemprov DKI Jakarta terus berlanjut. Setelah acara kick off Revitalisasi Kota Tua pada April 2017 lalu, PT Propan Raya dan Pemprov DKI Jakarta melakukan kerjasama terkait pemberian edukasi dan sertifikasi di bidang pengecatan bagi para Pekerja Harian Lepas (PHL) agar menjadi Mandiri (Mandor sendiri).
Yuwono Imanto, Direktur PT Propan Raya, menyatakan bahwa Program pelatihan Pekerja Harian Lepas (PHL) ini merupakan kelanjutan dari rangkaian program CSR PT Propan Raya kepada pemerintah dan masyarakat Jakarta. “Para PHL akan diberi bekal ilmu terkait pengecatan yang benar, sehingga mereka bisa menjadi tenaga ahli atau mandor sendiri (Mandiri)," ucap Yuwono Imanto.
Kris Rianto Adidarma, CEO PT Propan Raya, mengungkapkan bahwa pihaknya sangat senang dengan adanya kerjasama ini dan berharap kerjasama ini terus berlanjut. “Kami menyambut baik kerjasama ini. Ini salah satu bentuk dari CSR (Corporate Social Responsibility) kami,” ucapnya. Kris pun menjelaskan bahwa CSR ini bukan yang pertama dengan Pemrov DKI. Sebelumnya, Propan sudah melakukan CSR dengan melakukan pengecatan pada bangunan Kota Tua Jakarta.
Kerjasama antara PT Propan raya dengan Pemrov DKI, ditandatangani oleh Basuki T. Purnama (Gubernur DKI Jakarta) dan Kris Rianto Adidarma (CEO PT Propan Raya) yang didampingi Hendra Adidarma (Presiden Direktur PT Propan Raya).
PT Propan Raya akan memberikan edukasi dan sertifikasi pengecatan bagi PHL baik untuk aplikasi dinding, kayu, maupun besi. Ada 10.000 PHL yang rencananya akan mengikuti pelatihan pengecatan dimana materi yang disampaikan terbagi menjadi 2 bagian, yakni edukasi secara teori dan praktik. Untuk teorinya dilakukan di Balai Kota DKI Jakarta, sementara praktiknya dilakukan langsung di lebih dari 200 titik sarana dan prasarana umum milik Pemprov DKI.
“Kami akan bantu pengecatan di 10 titik rusunawa, revitalisasi kota tua, gedung-gedung pemerintahan, jembatan penyebrangan, halte bus, jalan, dan masih banyak lagi,” ucap Kris Rianto Adidarma yang mengungkapkan kerjasama ini akan berlangsung selama 2 tahun.
Para PHL sedang diberikan edukasi teori pengecatan oleh Produk Manager PT Propan Raya, Suharsono Legowo.
Untuk program pelatihan PHL, PT Propan Raya telah mempunyai akademi pelatihan dan sertifikasi pengecatan sendiri yang dikenal dengan nama "Propan Painters Club". Akademi ini mempunyai misi: meningkatkan kemandirian para aplikator cat melalui pembekalan keterampilan pengecatan yang professional. Materialnya bukan hanya cat tembok, tetapi berbagai jenis cat beserta media peruntukkannya, seperti kayu, besi, seng, genteng, lantai, batu alam dan sebagainya.
“Semoga, dengan pelatihan ini, selain para PHL ini memiliki keahlian lebih dibanding tukang biasa, juga dapat menjadi bekal mereka melalui sertifikasi yang kami berikan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan hidupnya,” tutup Yuwono Imanto.