Dalam rangka merayakan ulang tahunnya yang ke-37, Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) Bali mengadakan berbagai rangkaian acara, meliputi Forum Anggota (FORA), seminar terkait pekerjaan konsultan, dan Penataran Kode Etik. Kemeriahan pesta perayaan ini salah satunya didukung oleh PT Propan Raya.

Dukungan PT Propan Raya kepada Inkindo tak terlepas dari dekatnya hubungan antara industri cat dengan dunia konsultan. Perlu diketahui, Inkindo adalah asosiasi perusahaan jasa konsultansi independen yang didirikan pada 20 Juni 1979 di Jakarta sebagai hasil merger antara IKINDO (Ikatan Konsultan Indonesia) dan PKTPI (Persatuan Konsultan Teknik Pembangunan Indonesia). Kini, anggotanya terdapat di seluruh tanah air, termasuk Bali.

Pada 26 Februari lalu, Inkindo Bali baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-37 (beda 3 tahun dengan Inkindo pusat). Berbagai kegiatan diselenggarakan selama 2 hari penuh (26-27 Februari 2019) demi menyemarakkan acara ultah Inkindo Bali ke-37. Bertempat di Sector Bali Beach Sanur, Bali, acara ini diselenggarakan selama 2 hari (26-27 Februari). Hari pertama ada Forum Anggota (FORA) dan seminar. Hari kedua, Penataran Kode Etik Inkindo.

Sesi tanya jawab produk pun berjalan asik dan menarik.

FORA merupakan acara rutin tahunan terjadwal yang diselenggarakan oleh DPP Inkindo Bali untuk melakukan evaluasi, menjaring masukan, dan berbagi pengalaman kepada semua anggota dalam rangka perbaikan kinerja Inkindo Bali ke depannya. Selain itu, sebagai ajang temu anggota Inkindo Bali dan memeriahkan acara perayaan ulang tahun.

Selain FORA, pada hari yang sama dilakukan seminar nasional yang bertajuk “Informasi Perkembangan Organisasi” dan “Menghindari Resiko Hukum Pekerjaan Konsultasi”. Acara ini tak hanya dihadiri oleh DPP Inkindo Bali, tetapi juga DPP Inkindo yang berasal dari beberapa daerah tanah air.

Pada sesi ini, Propan Raya tampil memberikan edukasi untuk pengecatan cat lantai. Adalah Project Representative PT Propan Raya cabang Bali, I Putu Gede Bayu Sedana, yang membawakan presentasi terkait dengan produk Propan Polymer Flooring. Dari sekian banyak rangkaian produk cat lantai Propan, Bayu lebih memfokuskan kepada produk Epoxy Flooring.

Propan Raya mendapat sambutan hangat dari para peserta yang hadir.

“Penggunaan cat lantai Epoxy memiliki kelebihan dibandingkan dengan menggunakan keramik karena tidak adanya nat,” ucap Bayu. Bayu menjelaskan, beberapa proyek di Bali yang sudah menggunakan cat lantai Epoxy adalah carpark Bandar Udara (Bandara) Ngurah Rai, lantai Pasar Badung, dan ruang uji SIM polres Badung. Selain memberikan edukasi, PT Propan Raya juga menyelenggarakan pameran.

Sementara, pada hari kedua dilakukan kegiatan Penataran Kode Etik yang wajib diikuti oleh anggota baru Inkindo Bali dan PJBU yang belum memiliki sertifikat kode etik Inkindo. Penataran Kode Etik Inkindo membahas tentang pengantar kode etik, tata laku keprofesian, penanganan dugaan pelanggaran kode etik, serta Good Corporate Governance.

Dengan hadirnya Propan Raya di acara ini, semoga produk cat Propan semakin dikenal dan digunakan oleh semua anggota konsultan tanah air.

KOMENTAR

Ada 0 komentar untuk artikel ini
Berita Terkait
Tak dapat dipungkiri, dunia arsitektur kini memiliki peran yang sangat…
Acara Makers BDG yang diselenggarakan komunitas Brotherwood Bandung dan didukung…
Acara Makers BDG yang diselenggarakan pada Sabtu, 25 Agustus 2018,…
IAI Bali Awards kembali hadir memeriahkan pagelaran arsitektur di wilayah…