Dunia furnitur kayu sebenarnya bukan dunia pertama yang digeluti Om Firman. Ia pernah menggeluti bisnis ikan dan studio musik. Tetapi, takdir selalu menariknya untuk selalu bersentuhan dengan dunia furnitur kayu. Kini, tanpa ragu, Om Firman pun mengatakan bahwa di dunia furnitur kayulah ia merasakan apa yang namanya passion.
Bak seseorang yang sedang jatuh cinta, ada banyak tipe orang yang jatuh cinta. Secara garis besarnya, dibagi menjadi dua. Pertama, tipe orang yang merasakan jatuh cinta pada pandangan pertama. Kedua, baru merasakan jatuh cinta setelah melewati berbagai situasi dan kondisi yang ia lalui dengan pasangan. Om Firman ini bisa dibilang tipe yang kedua. Dirinya baru merasakan jatuh cinta setelah bergelut cukup lama dengan dunia kayu.
Pertemuaannya dengan dunia kayu dimulai sejak tahun 1996. Ia bekerja di sebuah pabrik interior yang berlokasi di daerah Serpong, Tangerang. Saat itu, pekerjaan yang digelutinya belum berhubungan langsung dengan dunia kayu. Tak ada namanya memotong, mengampelas, menggergaji, atau mem-finishing kayu. Kerjaan Om Firman waktu itu adalah seorang admin. Ia hanya mengdata barang.
Baru pada tahun 2003, petualangannya di dunia kayu dimulai. Pengalamannya bekerja di pabrik kayu, walau sebagai admin, berhasil membuat dirinya penasaran: apa rasanya menggeluti dunia kayu? Ia pun memutuskan untuk ikut bergabung dengan temannya menggeluti dunia kayu hingga tahun 2014. Walau demikian, ia masih mencoba membuka usaha lain, yakni berbisnis ikan dan studio musik. Tetapi, keduanya tak bertahan lama.
“Selama rentang waktu itu, saya baru sekadar mengerjakan pekerjaan menukang. Baru pada tahun 2014, saya mulai benar-benar merasakan dorongan untuk terjun lebih mendalami dunia furnitur kayu. Saya baru merasakan yang namanya passion. Di tahun ini jugalah saya memberanikan diri untuk membuka workshop furnitur sendiri,” ucap Om Firman yang memiliki workshop bernama Bagus Interior dan Furnitur.
Bagus Interior dan Furnitur pertama dibangun di Jalan Kayu Gede, Graha Raya, Tangerang. Permintaan yang terus meningkat akhirnya membuat Om Firman membangun workshop kedua yang beralamat di Jalan Setia Budi Pondok Kacang Timur No.10, Tangerang. “Mungkin karena saya pakai hati membuatnya, jadi semakin banyak orang yang mempercayakan pembuatan furnitur ke saya,” ucap anggota komunitas HobiKayu Chapter Tangerang ini.
Berbagai permintaan yang datang ke dirinya pun sangat beragam. Ada yang berasal dari arsitek, deiner interior, bahkan saya buat idenya berasal dari konsultan arsitek/desainer interior atau by owner. Saya lebih banyak di eksekusi dari gambar yang telah jadi. Tetapi, jika pemilik mau digambarkan oleh saya pun enggak masalah. Pasti, akan saya bantu,” ucapnya.
Om Firman mengungkapkan kini ia bisa membuat furnitur interior untuk keperluan rumah tinggal, hotel, restoran, kafe, butik, atau toko. Kayu yang bisa dipakainya pun beragam, bisa kayu engineering (plywood, multipleks, blockboarb) atau kayu solid (jati, bengkirai, kamper, jati belanda, dsb). Sementara, untuk finishing-nya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, apakah mau finishing melamin, duco (solid color), rustik, atau permintaan lainnya.
Untuk finishing, ia banyak mempercayakannya ke cat Propan. “Saya pengguna Propan PU-91. Warna yang paling banyak saya gunakan white doff. Untuk segmen market middle up (red: menengah ke atas), Propan PU ini sangat bisa bersaing, baik segi harga maupun kualitas. Keren!” ucapnya. Sementara, yang sedang ia dalami saat ini adalah cat kayu water based. “Lagi masih beradaptasi, tapi sejauh ini suka karena enggak berbau. Jadi, enggak ganggu pekerjaan menukang,” tambahnya.
Tak heran, kini Om Firman selalu ikut menghadiri berbagai macam workshop dan training terkait dunia kayu termasuk finishing-nya. “Semua saya persembahkan yang terbaik buat para pelanggan saya,” ucapnya menutup pembicaraan dengan tim Propan News.
Pameran material dan teknologi bangunan terbesar di Indonesia bernama 'Indobuildtech…
PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) dan Glitch Art Management…
PT Propan Raya terus melakukan dukungan terhadap perkembangan pembangunan ekonomi…
Anda seorang aplikator yang ingin menjadi tenaga ahli pengecatan? Bergabung…
PT Propan Raya resmi meluncurkan pabrik cat water based terbaru…
Propan Raya kembali hadir pada pameran International Flooring Technology bertempat…
Badan Pendidikan & Pelatihan DPP REI dan PT Bank Tabungan…
Akademi Bambu Nasional (ABN) menyelenggarakan seminar dan workshop dengan tema…
Lebaran menjadi momen kemenangan yang sangat dinanti-nantikan oleh seluruh umat…
Bisakah orang meninggal dunia menafkahi orang yang masih hidup? Jawabannya…
Bukan sekadar memamerkan produk catnya saja. Pada acara Pameran Perkembangan…
Sabtu, 6 April 2019, komunitas Hobikayu bersama dengan Kementerian Pendidikan…
Sebagai ungkapan rasa syukur sekaligus menyemarakkan acara pembukaan Toko Propan…
Yogyakarta kembali terpilih menjadi tempat berlangsungnya acara “Road to Nusanthetic”…
Sepandai-pandainya memendam rasa, jika itu memang datangnya dari hati sanubari…
Bagi para pecinta graffiti, acara Street Dealin yang melibatkan banyak…
PT Propan Raya mengadakan diskusi santai mengungkap rahasia cerdas memilih…
ITS terus berinovasi dengan terobosan-terobosan barunya. Setelah berhasil membawa motor…
Tanpa disengaja, ada hal menarik yang bisa dikupas terkait warna-warni…
Demi semakin mendekatkan diri dengan para customer-nya, Propan Raya dan…
Puluhan pelukis mural dan artis graffiti dari berbagai daerah ikut…
Bersamaan dengan acara kick off peresmian Kampung Kramat, Walikota Malang…
Do it yourself atau biasa disingkat DIY untuk memperbaiki atau…
PT Propan Raya bekerjasama Fakultas Arsitektur Desain dan Perencanaan, Institut…
Make It Simpe (MIS) terpilih menjadi juara 1 CMNP Mural…
Tekad Mulyo Gunarso untuk menjadi jawara di ajang CMNP Mural…
PT Propan Raya mendukung acara Click DIY Festival yang diselenggarakan…
PT Propan Raya mendukung kompetisi menggambar mural yang diselenggarakan Kelompok…
Puasa Ramadhan sebentar lagi dan Hari Raya Idul Fitri atau…
Klinik Darma Nusantara berhasil menjadi yang terbaik di ajang Indonesia…
Bosan dengan tampilan atau warna furnitur kayu yang begitu-begitu saja…
Alkana Vietnam menyelenggarakan seminar dan pameran produk cat water based…
Propan Raya dan Flame Graffiti kembali menyelenggarakan aktivitas seru lewat…
Visi PT Propan Raya yang ingin menjadi perusahaan cat dan…
Kapal umumnya terbuat dari material kayu. Namun, Dosen institut Teknologi…
Sejak 2018, Klinik Darma Nusantara konsisten menjalankan Program Pengelolaan Penyakit…
Ada pepatah, belum ke Belitung kalau belum menikmati pantai dan…
Acara Makers BDG yang diselenggarakan komunitas Brotherwood Bandung dan didukung…
Acara Makers BDG yang diselenggarakan pada Sabtu, 25 Agustus 2018,…
Guna memberikan kemudahan bagi Anda yang membutuhkan jasa pengecatan rumah…
Guna memberikan kemudahan bagi Anda yang membutuhkan jasa pengecatan rumah…
Guna memberikan kemudahan bagi Anda yang membutuhkan jasa pengecatan rumah…
PT Propan Raya sebagai perusahaan cat asli Indonesia patut berbangga…
Mau makan enak, harga terjangkau, plus dapat diskon menarik? Datang…
Dibawah tangan dingin Kris Adidarma, Propan Raya terus menorehkan prestasi…
Tren penggunaan warna cerah kini bukan hanya pada tembok, tetapi…
PT Propan Raya terus berinovasi dengan melahirkan produk cat berkualitasnya.…
PT Propan Raya kembali berpartisipasi pada pameran WoodTalk & Festival…
Tak pernah terlintas di benak Sesa Susanti atau kerap disapa…
“Saya dan Meira ingin membawa pantai beserta ombak laut ke…
Deretan pemenang Panasonic Gobel Awards 2018 telah dibacakan di Ballroom…
Beberapa pasang mata menatap tajam ke arah kami, tim Propan…
PT Propan Raya turut berpartisipasi dalam acara gathering yang diselenggarakan…
Amad Zulfikar Fawzi atau yang lebih dikenal dengan nama Ikang…
Indonesia kembali berduka. Sabtu, 22 Desember 2018, musibah tsunami melanda…
Pameran material dan teknologi bangunan terbesar di Indonesia, The 21…